209

Padang Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menggelar sebuah acara untuk menghidupkan potensi potensi daerah dalam melestarikan kebudayaan daerah lokal melalui konten website. Hari ini Sarasehan Website Kebudayaan digelar di Kantor BPNB Kota Padang, dengan konsep mendekatkan diri kepada masyarakat acara ini sukses menumbuhkan optimisme putera puteri daerah untuk mempromosikan kebudayaannya (28/11/2015).

Peserta Sarasehan Website Kebudayaan di Kota Padang mendapat sambutan yang meriah. Terbukti para peserta dari penjuru Kota Padang dari kalangan budayawan hingga mahasiswa berbondong bondong menghadiri acara sarasehan ini. Mengawali acara, Ernatip selaku Plh Kepala BPNB Padang secara resmi membuka acara. Tak menunggu lama, Purwo Subagiyo selaku narasumber utama memaparkan materi seputar profile website kebudayaanindonesia.net yang dikelola oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan. Kedepannya, website kebudayaanindonesia.net memiliki visi menjadi pusat informasi kebudayaan Indonesia.

Sebagai penyeimbang, hadir pula narasumber lokal Nedik Tri Nurcahyo, dari perwakilan BPCB Batusangkar yang menyampaikan isu isu budaya daerah yang sedah bergulir. Suasana sarasehan semakin seru saat dibukanya sesi tanya jawab dari para peserta sarasehan. Salah satu peserta Sarasehan, Asro Suardi, seorang penulis lepas di bidang budaya, memberi apresiasi kepada KEMDIKBUD atas diselenggarakannya acara ini. Ia menyampaikan, Saat ini masyarakat Indonesia patut dibangun rasa optimisme salah satu caranya dengan kebudayaan.

Ada tiga hal yang dapat disimpulkan dari kegiatan Sarasehan ini yakni, pentingnya kerja sama yang baik antar pengelola sanggar/komunitas dengan seluruh elemen masyarakat hingga pemerintahan untuk mempublikasikan kekayaan budaya lokal, penguasaan media sosial oleh para pengelola sanggar/komunitas, dan memperluas jejaring antar pegiat budaya. Walaupun berada di daerah rasa optimisme para peserta untuk bersama sama mengangkat potensi budaya lokal sungguh sangat kuat. Tibalah di penghujung acara, Sarasehan Website Kebudayaan 2015 ini ditutup dengan semangat menyebarkan virus kebudayaan kepada seluruh warga Indonesia agar lebih mencintai budayanya.

Categories: Komunitas