242

Jakarta – Nyepi merupakan salah satu tradisi yang sakral bagi umat hindu diseluruh Indonesia bahkan dunia. Tahun ini ada tiga tempat perayaan Nyepi yang cukup besar dan sakral yaitu, Pura Segara Jakarta dengan kegiatan melastinya, Lalu upacara Nyepi sekaligus ibadah di Candi Prambanan,dan tentu saja di Bali.

Sehari sebelum Nyepi ada tradisi yang disebut Pengrupukan atau yang lebih dikenal dengan pawai ogoh-ogoh yang digelar hampir disetiap tempat di Bali. Untuk menghormati dan merayakan budaya lokal, Green School sebuah sekolah yang terletak di Banjar Saren juga menggelar pawai ogoh-ogoh sendiri. Pawai ogoh-ogoh di Green School sudah berlangsung sejak 2014 silam dan terus dilakukan hingga tahun ini.

Ogoh-ogoh dibuat dengan gotong royong antara murid dan guru. Peserta yang ikut pawai ogoh-ogoh adalah seluruh siswa dan guru Green School. mereka keliling jalan diiringi dengan gamelan Beleganjur dan suara gaduh.

Setelah ogoh-ogoh selesai dibuat guru dan murid berpawai di sekitar sekolah dan kemudian ogoh-ogoh tersebut pun dibakar, tutur Indri Attisundari salah satu mantan pengajar di Green School. Saat sesi pembakaran guru-guru langsung turun tangan. Berbeda dengan ogoh-ogoh yang dibuat oleh orang dewasa yang terlihat seram dan berukuran besar, ogoh-ogoh buatan murid Green School dibuat lebih berwarna dan penggambarannya pun lebih lucu,

Categories: _kontenlama